Table of Contents
Tahapan Membuat Video Profil Perusahaan Yang Benar – Ririsaci Media-085748226395
Perkembangan teknologi yang sangat cepat seperti sekarang ini memaksa pelaku bisnis harus adaptif akan perubahan. Semua kebutuhan marketing yang berbentuk fisik dahulu sudah dialihkan ke bentuk digital. Termasuk juga dengan company profile perusahaan.
Untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman, perusahaan menginformasikan produk, ide, gagasan, dan image perusahaan melalui video company profile. Perusahaan dapat menggunakan penyedia jasa pembuatan video company profile atau melalui proses tender untuk memilih production house yang tepat dan sejalan dengan visi perusahaan.
Berikut Ririsaci Media akan membahas tentang tahapan membuat video profil perusahaan yang benar
Membuat Video Profil Perusahaan Yang Benar
1.Brainstorming
Brainstorming yang dilakukan antara production house dengan client merupakan bagian dari riset yang bertujuan agar production house dapat mengenali visi, misi, nilai, dan budaya yang dijalankan oleh perusahaan client. Dalam aktivitas ini, production house juga akan mengumpulkan dan menggali informasi, referensi, dan ide dari client yang nantinya akan dikolaborasikan dengan ide kreatif dari production house. Setelah aktivitas ini, production house dan client sudah harus memiliki persepsi yang sama dan sudah memiliki konsep dalam video company profile.
2.Pre-Production
2.1 PENULISAN NASKAH
hal pertama yang perlu disiapkan untuk membuat video company profile adalah sebuah skrip. Hal ini cukup krusial, sebab skrip dapat menentukan alur produksi video ke depannya. Menciptakan skrip pun tak boleh sembarangan. Konten di dalamnya perlu memuat informasi yang paling menarik dan penting agar bisa menarik perhatian audiens. Maka dari itu, agar video bisa terlihat lebih profesional, kamu perlu meminta usul kepada pihak marketing perusahaan terlebih dahulu.
Karena tiap production house memiliki karakter penulisan naskah yang berbeda. Kami Ririsaci Media memiliki penulis dengan jam terbang dan pengalaman yang tinggi yang akan menciptakan cerita, rasa, dan nyawa pada setiap pengerjaan video. Penulis naskah harus dapat menerjemahkan pesan yang client ingin sampaikan kepada audiens. Naskah cerita yang dibuat oleh Ririsaci Media adalah sebuah ide original dan eksklusif.
2.2 SURVEY LOKASI
Setelah penulisan naskah, production house akan melaksanakan recce atau mengunjungi lokasi pengambilan video untuk melakukan penyesuaian antara set lokasi dengan naskah yang telah ada. Diawali dengan menentukan framing kamera yang tepat untuk setiap scene dalam cerita, pengukuran intensitas cahaya untuk mengetahui banyaknya lampu yang dibutuhkan, set artistik apa yang dibutuhkan untuk kegiatan syuting nantinya. Hasil dari recce ini akan dituangkan ke dalam story board yang akan menjadi acuan seluruh tim dan talent pada saat proses produksi atau syuting.
2.3 PERSIAPKAN ALAT YANG DIBUTUHKAN
Persiapkan peralatan sesuai kebutuhan. Selain kamera, aksesoris tambahan seperti, boompole, tripod, atau gimbal akan sangat dibutuhkan. Dan juga disaat kita memakai gear yang lengkap, kita lebih terlihat professional dan tidak akan ada hambatan saat melakukan pengambilan video.
Pada saat pengambilan gambar atau proses shooting sangat dibutruhkan alat yang profesional sebagai penunjang kelancaran proses pengambilan gambar untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Selain berpengalaman dalam pembuatan naskah kami Ririsaci Media juga memiliki alat penunjang dan kameraman yang profesional yang bisa memaksimalkan proses pengambilan gambar dan mendapatkan hasil yang maksimal.
3.Production/Syuting
Setelah proses pre-production selesai, maka tahapan lanjutan yaitu eksekusi dari story board yang sudah disepakati. Jadwal syuting dan call sheet akan diberikan kepada client. Pada kegiatan syuting, biasanya didampingi oleh perwakilan client yang memiliki hak supervisi dan dapat memberikan masukan kepada sutradara. Perwakilan client ini akan fokus kepada product placement, karena dalam beberapa kasus ada pedoman khusus yang cukup spesifik dan biasanya sangat dipahami oleh pihak client sehingga butuh eksplorasi lebih lanjut secara framing camera.
4.Post Production
Pada tahap ini semua elemen-elemen seperti video hasil rekam, backsound, voice over, color grading, dan animasi akan di-“racik” oleh editor hingga menjadi video utuh yang memiliki nyawa dan rasa. Tugas editor disini adalah menciptakan audio visual yang memukau yang dapat menyampaikan pesan client kepada audiens.
5.Delivery Video
Setelah melalui rangkaian tahapan pembuatan video company profiledi atas, maka tahapan final yang dilakukan yaitu production house akan memberikan video hasil editing terbaik, dan juga berupa file mentah hasil shooting kepada client yang akan menjadi hak milik client yang langsung dapat digunakan sesuai dengan fungsi video company profile.
Baca Juga : Tips Memilih Jasa Rekaman Video Yang Tepat
Nah itulah tahapan-tahapan yang akan dijalankan jika kamu ingin membuat video company profile. Jika Anda membutuhkan Jasa Video Profil Perusahaan bisa hubungi kami Ririsaci Media untuk berkreasi dengan pembuatan video company profile agar dapat beradaptasi dengan perkembangan digital.