Table of Contents
Tips Pembuatan Video: Mudah dan Mempunyai Nilai Jual
Semakin berkembangnya dunia digital telah memberikan angin segar dan ruang pada mereka yang berminat untuk menjadi videografer profesional.
Makanya, tips-tips penting soal dunia videografi pun wajib diketahui. Perlu diingat, tak selamanya bidang videografi itu selalu didukung oleh kualitas perangkat yang dimiliki. Maka, sebelum buru-buru merogoh kocek demi peralatan yang mahal, kamu harus memahami dulu beberapa tips mendasar ilmu videografi yang telah Ririsaci rangkum berikut ini.
Berikut adalah Tips Pembuatan Video yang Mudah dan Mempunyai Nilai Jual.
Rekam video yang stabil
Bagaimana cara merekam video yang stabil? Tripod adalah jawaban termudah. Mungkin efek kamera di mana gambar akan terlihat bergetar dan sedikit blur dirasa cocok untuk film horor atau thriller. Meski demikian, efek tersebut tidak memiliki nilai estetika pada jenis video atau film lainnya. Untuk menghindari keseimbangan kamera yang tidak stabil, coba gunakan tripod sebagai penadah kamera kalian. Namun, coba untuk tidak bergantung pada alat tersebut. Kalian masih bisa mengambil gambar yang stabil tanpa tripod. Posisikan tubuh sehingga setiap napas yang diambil tidak mengarah pada gerakan kamera yang tidak diinginkan. Gunakan tanah, dinding, atau objek lain untuk menguatkan kamera dan mendapatkan perspektif visual yang menarik.
Buat Daftar Shot Yang Akan Digunakan
Anda pasti tidak ingin hasil video yang Anda buat terlihat seperti hasil kamera pengintai. Makanya, Anda harus mengakalinya dengan angle dan perspektif. Membuat video yang menarik membutuhkan beberapa teknik merekam video yang kreatif.
Videografer pemula cenderung merekam apapun dari sudut ruangan atau jauh dari apa yang terjadi. Padahal, dengan memposisikan diri di tengah apa yang terjadi, Anda akan mendapatkan gambar yang lebih bagus. Tidak ada salahnya lho, Anda bereksperimen dengan berbagai sudut untuk menemukan perspektif yang menarik.
Sebelum memulai proses perekaman, Anda juga bisa menyiapkan daftar shot yang ingin Anda rekam. Anda bisa memikirkan terlebih dahulu setiap angle berdasarkan lokasi dan tipe kamera yang sudah Anda pilih.
Hindari Penggunaan Zoom Yang Berlebihan
Ketika sedang merekam sebuah adegan, biarkan gerakan yang terjadi secara alami mendominasi frame pada video. Kesalahan videografer umumnya adalah menambahkan efek zoom berlebihan yang mengalihkan perhatian dari gerakan objek pada gambar. Selain itu penggunaan efek zoom yang berlebihan pada saat pengambilan gambar dapat menyebabkan dampak buruk pada hasil rekaman jika tidak dilakukan secara perlahan.
Ada saatnya untuk memperbesar atau menggeser gambar, misalnya di sebuah acara olahraga di mana kebanyakan videografer profesional menggiring fokus kamera untuk mengikuti gerak bola. Biarkan tindakan objek yang menentukan gerak kamera, usahakan untuk tidak menggunakan teknik zoom secara berlebihan.
Posisi Pencahayaan
Tips pembuatan video selanjutnya adalah untuk meletakkan pencahayaan yang sesuai dengan keperluan shooting. Videografer perlu mengetahui di mana posisi lampu yang pantas untuk membuat semua perbedaan dan menciptakan efek alami dan tidak membuat objek menjadi overexposed.
Hindari meletakkan atau menentukan titik pencahayaan berada di belakang objek tanpa ada penyeimbang pencahayaan yang berada di depan objek. Karena hal tersebut dapat menimbulkan efek backlight dan menyebabkan objek kurang terlihat dengan jelas.
Selain pengaturan 3 lampu standar di mana satu cahaya langsung menyorot objek, ditambah lampu latar dan lampu pengurang kontras. Coba untuk bereksperimen untuk mendapatkan efek yang lebih dramatis. Matikan semua lampu di ruangan dan hanya gunakan peralatan untuk menyoroti objek yang diinginkan.
Pastikan Rekaman Audio Mendapatkan Hasil Yang Sempurna
Perlu diingat bahwa audio yang baik adalah aspek penting untuk video berkualitas tinggi. Tanpa audio, video yang ditangkap mungkin akan menjadi tidak berguna. Dua kesalahan paling umum yang dilakukan oleh para videografer berpengalaman adalah lupa merekam audio dan gagal memantau suara yang mereka dapatkan. Maka, pastikan untuk elemen audio yang tertangkap sesuai dengan objek dan gerakan yang tertangkap oleh lensa.
Baca Juga: Tips memilih profesional videographer untuk proyek Anda
Edit Hasil Pengambilan Gambar
Tips terakhir adalah untuk terus mengedit semua footage yang telah kamu ambil ambil.
Kamu tidak akan pernah tahu persis bagaimana hasil rekaman akan terlihat setelah disunting. Lalu, lebih baik untuk memiliki terlalu banyak rekaman daripada tidak mencukupi.
Cobalah untuk tetap fleksibel dan inovatif. Gunakan hasil rekaman yang ada dan sunting menjadi cerita yang menarik.
Baca Juga: Tahapan membuat video company profile yang benar
Nah, itulah tips pembuatan video yang bisa membuat hasil video Anda lebih profesional. Jika Anda membutuhkan Jasa Pembuatan Video, jangan ragu untuk menghubungi RIRISACI Media agar dapat beradaptasi dengan perkembangan digital.